Diawali dengan pagi yang dingin karena sehabis hujan, pada tanggal 26 september 2024. Mahasiswa KKN Internasional Brunei Darusaalam kembali melanjutkan aktivitasnya, yaitu mengunjungi Pusat Bahagia Temburong bisa disebut dengan Sekolah Luar Biasa. di Brunei Darussalam ada 4 Pusat Bahagia, dan Pusat Bahagia Temburong ini adalah Pusat Bahagia yang ke 4 kali akan di kunjungi oleh mahasiswa KKN. Perjalanan menuju Temburong memakan waktu sekitar kurang lebih 1 jam. Selama perjalanan para mahasiswa menikmati perjalanan yang begitu indah.
Jembatan Sultan Haji Omar Ali Sifuddien
Untuk menuju Temburong para mahasiswa akan melewati Jembatan Sultan Haji Omar Ali Saifuddien yang sangat terkenal di Brunei Darussalam. Jembatan ini juga menjadi salah satu simbol dari negara Brunei Darussalam karena jembatan ini merupakan jembatan yang menghubungkan Kota Bandar Sei Begawan dengan Distrik Temburong, Brunei Darussalam. Sebelum jembatan ini di bangun dahulu masyarakat akan melewati malaysia untuk melakukan perjalanan antara Temburong dan Bandar Seri Begawan. Jembatan tersebut memungkinkan penumpang untuk melakukan perjalanan antara dua wilayah tanpa harus melalui Malaysia, melewati empat pos pemeriksaan imigrasi di sepanjang rute daratan dan mempersingkat waktu perjalanan antara Temburong dan ibu kota Bandar Seri Begawan.
Di tengah perjalanan para mahasiswa berhenti di sebuah mini market dikarenakan supir bus ingin membeli sesuatu. Ada hal yang membuat para mahasiswa sangat khawatir, yaitu salah satu hp mahasiswa tertinggal di mini market tersebut. Tragedi tersebut sontak membuat mahasiswa sangat takut dan meminta supir bus untuk putar balik. Untungnya supir bus mau putar balik dan langsung buru buru menuju mini market tersebut. Alhamdulillahnya hp tersebut disimpan oleh kasir minimarket dan para mahasiswa buru buru mengambil dan mengucapkan Alhamdulillah. Hal tersebut membuat mahasiswa memberikan perspektif bahwa masyarakat Brunei adalah orang – orang baik. Setelah itu, mahasiswa kembali melanjutkan perjalanan dan akhirnya sampai di tempat tujuan yaitu di Pusat Bahagia Temburong pada pukul 10.
Sesampainya disana, para mahasiswa di sambut oleh penguruh Pusat Bahagia dengan sambutan yang hangat. Para mahasiswa dipersilahkan duduk dan pengurus memperkenalkan seputar Pusat Bahagia Temburong.
Pusat Bahagia Temburong merupakan tempat UKO (orang kelainan upaya) yang didirikan pada tahun 1989 dan beralamat di PWD 707 ‘B’ Pekan Bangat Temburong yang berhadapan dengan terminal Perahu Pekan Bangar. Pusat Bahagian Temburong merupakan pusat yang memberikan latihan dan bimbingan selain melindungi dan memperkasa orang berkeperluan khas. Pusat Bahagia Temburong memiliki visi dan misi yaitu melahirkan orang berkeperluan khas yang berdikari, bertanggung jawab, dan dapat menyumbang ke masyarakat. Pusat Bahagia ini di ketuai oleh Ibu Irnawati Binti Haji Mahir.
Sajian makanan
Kue Ambuyat
Setelah menjelaskan tentang Pusat Bahagia Temburong, para mahasiswa dipersilahkan untuk menyicipi hidangan yang telah di persiapkan oleh para penguruh Pusat Bahagia Temburong. Para mahasiswa dihidangkan berbagai macam makanan seperti wajid jawa, kue popia salted egg, lumpia, ambuyat, red velvet cheese cake, kue nampan, putu air dan berbagai hal lain. Dari berbagi hidangan terebut, kue ambuyat merupakan khas dari Brunei Darussalam.
Setelah menikmati beberapa hidangan para mahasiswa dihimbau kembali untuk melanjutkan aktivitas. Karena di Pusat Bahagia Temburong ini merupakan sebuah tempat yang dibuat untuk tempat OKU berkreasi, maka mahasiswa juga ikut serta melakukan pekerjaan kerajinan – kerajinan tangan yang dihasilkan oleh Pusat Bahagia Temburong. Para mahasiswa membuat sebuah bakul telur yang diangam dari benang wol, dan bakulnya diolah dari cup kopi kertas. Cup tersebut akan di balit oleh benang wol dan di kreasikan dengan hiasan hiasan mini yang sesuai selera. Seluruh mahasiswa KKN termasuk mahasiswa dari Uinsyah (Universita Islam Negeri Sunan Ampel) dan UBD (Universitas Brunei Darussalam) melakukan kerajinan tangan tersebut. Selain membuat bakul mini, para mahasiswa juga membuat bunga dari sebuah kawat yang dibaluti bulu bulu halus. Semua mahasiswa terlihat sangat antusias dan semangat untuk mengerjakan kerajinan tangan tersebut.
Diselaj – sela membuat kerajinan tangan tersebut, beberapa mahasiswa juga bercanda gurau dan bercerita dengan para UKO yang ada di pusat bahagia. Para mahasiswa bergaul dan bermain dengan anggota UKO, serta bertukar informasi dengan para pengurus yang menjadi pengajar juga di Pusat Bahagia Temburong. Memakan waktu hingga zuhur, para mahasiswa dihimbau untuk memberhentikan pekerjaan dan bersiap untuk melaksanakan sholat zuhr dan makan siang. Di Pusat Bahagia Temburong ini, para pengurus sekaligus pengajr juga menyiapkan makan siang yang sangat banyak, diantaranya ada nasi, ayam gulai, gulai kembang tahu yang di campur dengan jamur wortel, gulai sukun, cabe acar yang diolah khas oleh Brunei Darussalam.
Para mahasiswa sangat senang dan menikmati makan siang tersebut. Setelah selesai makan siang, para mahasiswa dihimbau untuk melanjutkan kerajinan tangan yang belum selesai tadi karena kerajinan tangan tersebut akan menjadi salah satu kenang- kenangan yang akan dibawa pulang. Seiring berjalannya waktu, sekitar pukul 3.30 para mahasiswa telah menyelesaikan kerajinan tangan tersebut dan sangat merasa puas dan senang dengan hasil karya yang tak seberapa itu. Melihat hal tersebut para pengurus serta pengajar juga ikut merasakan hal yang sama dengan mahasiswa.
Menunggu supir bus dating untuk menjemput, para mahasiswa bercerita, bergurau, dan melihat lihat kerajinan tangan yang dihasilkan oleh para UKO di Pusat Bahagia Temburong tersebut. Salah satu penngurus atau pengajar memberikan bungkusan kecil kepada mahasiswa yang berisikan gantungan kunci, dan makanan khas yaitu kue ambuyat. Para mahasiswa juga diberikan paper bag min hasil karya UKO, dan minuman buah. Para mahasiswa sangat senag dan mengucapkan terimakasih kepada para pengurus sekaligus pengajar di Pusat Bahagia Temburong.
Para mahasiswa juga berfoto bersama dan membuat beberapa video dan bergurau dengan OKU selagi menunggu bus. Pada pukul 4,30 bus telah datang, para mahasiswa berpamitan pulang dengan para pengurus dan berpelukan hangat serta mengucapkan terimakasih. Para mahasiswa menaiki bus dan berangkat pulang.
Selama perjalanan mahasiswa KKN International Brunei Darussalam bercanda bercerita mengenai kesan kesannya selama di Pusat Bahagia Temburong. Para mahasiswa juga melewati Kembali jembatan Sultan Haji Omar Ali Saifuddien. Pemandangan yang dilewati juga tidak kalah jauh dari pagi tadi, karena suasana sore juga sangat indah dan hangat untuk di pandang mata. Kurang lebih memakan waktu sektar 1 jam 30 menit, para mahasiswa samapi di Hostle Unissa dan Kembali ke kamar masing – masing untuk istirahat sebentar dan sholat Ashar karena akan melanjutkan kegiatan lagi.
Food Court
Setelah melaksanakan sholat ashar dan beristirahat, para mahasiswa KKN International Kembali berkumpul dan akan bergegas pergi ke mall untuk mencari kebutuhan dan mencari makan malam. Sesampainya di mall mahaiswa belanja kebutuhan dan makan di sebuah tempat yang dinamai dengan Food Court. Food Court merupakan tepat makanan yang terdiri dari counter -counter makanan yang menawarkan berbagai aneka menu yang bervariasi. Food Court adalah area makan yang terbuka dan bersifat informal. Area ini biasanay para pengunjung akan membel makanan di salah satu atau lebih counter yang tersedia dan bebas duduk dimana saja.
Makan malam
Rapat Evaluasi
Setelah memilih berbagai macam makanan para mahasiswa mencari tempat duduk dan menunggu makanan selesesai. Setetlah beberapa jam makan dan duduk istirahat, para mahasiswa mengadakan rapat evaluasi untuk mengakhiri kegiatan pada tangga 26 September 2024. Akhirya kegiatan hari ini ditutup dengan kembalinya mahasiswa KKN International Brunei Darussalam ke hostel Unissa dan kembali bersitirahat untuk melanjutkan aktivitas besok hari
Pada tanggal 26 September ini, banyak sekali pelajaran yang dapat diambil mahasiswa KKN International, diantaranya melihat jembatan yang merupakan ikon dari Brunei Darussalam yang memiliki sejarah yang beegitu fenomenal. Para mahasiswa juga dapat mnegeksplor jalan jalan yang dilalui. Dan hal yang terpenting mahasiswa KKN International Brunei Darussalam dapat membuat sebuah hasil kerajinan tangan dan mendapatkan kesan yang sangath banyak baik senang, Bahagia, hangat dari Pusat Bahagia Temburong.
Author: Aminatul Hasanah
