Rektor UIN IB-Dr. H. Eka Putra Wirman, MA dalam sambutannya dalam acara tersebut mengungkapkan bahwa pembangunan kampus ini telah dimulai sejak thn 2015 untuk dua buah gedung yang selama ini dimanfaatkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), sedangkan kegiatan penyediaan lahan telah dimulai sejak tahun 2010, banyak suka dan dukanya serta pengorbanan para pimpinan yang memperjuangakan penyediaan tanah dan pembangunannya. “Sekarang kita gembira, perjuangan bertahun-tahun sudah menampakkan hasil Tahun 2015 peletakan batu pertama dilakukan oleh Meteri Agama kala itu- Lukman Hakim Saifuddin, dengan kondisi jalan tanah waktu itu, skrg berkat bantuan Bapak Wali Kota Padang sudah diaspal hotmix”. “Hari ini mahasiswa yang telah belajar di Kampus III ini untuk dua fakultas sebanyak 1.500 oramg, yaitu FEBI dan Fakultas Sains dan Teknologi (SAINTEK), kedepan diperkirakan 20 ribu orang lebih mahasiswa akan belajar di kampus baru ini, tegas Eka.” “Mudah-mudahan UIN inilah emasnya masyarakat Sungai Bangek, pengadaan tanah ini banyak dinamikanya, onak dan duri, sudah ditaruko oleh para senior dan pimpinan terdahulu, semoga menjadi amal saleh bagi kita semua. Awalnya pembangunan ini direncanakan dengan dana Islamic Development Bank (IDB), dicancel oleh IDB. Berkat doa kita semua, kita mendapatkan anggaran dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui dana SBSN yang lebih besar dari dana IDB tersebut yakni 350 milyar rupiah untuk proyek multi yerars 3 tahun (2020-2022). Perjuangannya luar biasa, sempat dipanggil Komisi VIII DPR RI. Allah berikan keberanian dan ketegasan kpd Kementerian Agama untuk pembangunan kampus ini. Kepada masyarakat Sungai Bangek Banda Gadang Kecamatan Koto Tangah kami himbau mari kita berikan kesempatan kepada perusahan PT. Pembangunan Perumahan (Persero) untuk bekerja dengan baik. Misalnya kita ingin membangun masjid, jangan muncul yang lain. Kita akan membangun 8 buah gedung dengan anggaran 350 milyar rupiah dengan multi years 3 tahun (2020-2022).
[/pl_text]
[/pl_col]
[/pl_row]