Kontingen PESONA UIN Imam Bonjol Siap Berlaga di Bandung

Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang ikuti 10 cabang lomba di event Pekan Seni dan Olahraga Nasional (PESONA) I Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) 2022 di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung.

UIN Imam Bonjol Padang akhirnya mengutus 20 peserta dan 15 official ke kota Bandung lautan api pada Minggu, 07/08/2022 menggunakan jalur transportasi udara dan darat. Menurut Wakil Rektor III, Welhendri Azwar, M.Si, Ph.D., event ini bukan hanya sekedar kompetisi melainkan juga ajang silaturrahmi “manfaatkan lah PESONA ini menjadi kumpul bersama mahasiswa PTKN seluruh Indonesia, gunakan untuk silaturahmi dan jangan lupa raih prestasi” tegasnya, sewaktu pertemuan dengan seluruh kontingen UIN Imam Bonjol di Bali World Hotel.

Beliau juga berharap agar seluruh cabang lomba yang diikuti bisa meraih prestasi. “Saya yakin semua official sudah bekerja secara maksimal dari konteks persiapan. Saya  berharap agar seluruh kompetisi ini dilakukan dengan maksimal, fokus, disiplin dan tetap mengedepankan kekompakan. Kita harus selalu menjaga stamina sebagai mental juara,” ungkapnya.

Event yang diadakan sekali dua tahun ini diikuti oleh 3.445 mahasiswa seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri yang ada di Indonesia. PESONA I PTKN tahun ini berjumlah 22 cabang yang diadakan di dua tempat yaitu kampus I dan II UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Walaupun pembukaan diadakan pada Selasa, 9/08/22. Event ini sudah dilaksankan pada 30 Juni sampai 16 Juli 2022, karena PESONA I PTKN kali ini diadakan secara “hybrid system” mengingat pasca covid-19 yang melanda hampir seluruh dunia.

Setelah lomba daring lalu berhasil membawa kontingen UIN Imam Bonjol Padang ke semifinal di cabang Musabaqoh Syarhil Qur’an (MSQ). Senin, 9/08/22 kontingen UIN Imam Bonjol Padang cabang lomba panjat tebing, catur dan MHQ akan berjuang untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Dr. Abdullah Khusairi selaku ketua kontingen UIN Imam Bonjol Padang pada ajang PESONA I PTKN berharap agar peserta selalu semangat dan aktif selama perlombaan. “Kita berharap semua peserta bisa semangat dengan segala kekurangan karena kita dilapangan, dan jangan sampai kita tidak dapat informasi sekecil apapun” tegasnya.

About Author