Mengenang Sang Pendiri Jurusan Ilmu Perpustakaan

HUMAS UINIB (15-11-2021)- Civitas Akademika bersama staff Pustaka UIN Imam Bonjol mengenang 50 tahun usia sang pendiri jurusan Ilmu Perpustakaan dan Dokumentasi. Acara yang berlangsung di lantai I Perpustakaan tersebut juga menghadirkan eks Biro AUAK (Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan), Dosen Fakultas Adab dan Humaniora dan beberapa mahasiswa yang pernah diampunya.

Eks Kepala UPT Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang, Zulfitri S.Ag, MA mengatakan, “Sosok Heriyanto yang merupakan pendiri perpustakaan, dengan adanya pustaka kita bisa maju dan berkembang”

Nurhayati Zain, M.Ag eks Biro AUAK juga menyampaikan bahwa sosok Heriyanto adalah orang yang cerdas, gigih dalam mendirikan jurusan ilmu perpustakaan

Dalam ingatannya beliau menceritakan, di Sumatra Barat saat itu hanya ada dua orang lulusan Ilmu Perpustakaan, salah satunya Dr. Heriyanto, berkatnya jurusan Ilmu Perpustakaan ada di UIN IB lanjutnya, Dr.Heriyanto bekerja tanpa pamrih, walaupun honor dia rela mendirikan jurusan Ilmu Perpustakaan hingga tahun 2000 bisa bekerja sama dengan Universitas Indonesia dan Universitas Padjajaran.

Sambungnya, “Saat itu berjalan ke Malaka dan ada perpustakaan awam beliau mengarahkan bagaimana anak-anak bisa membaca” kata eks Birp AUAK

“Semangat ini pantas dipuji untuk membuat orang-orang cerdas” ujar wanita yang disapa Nur.

Dr. Herman, M.Si juga menyampikan ucapan terima kasihnya kepada Drs. Raichul Amar, M.Pd yang telah mengadakan acara ini, “Mengenang sosok Heriyanto beliau orang yang paling semangat dalam mendirikan jurusan Ilmu Perpustakaan, semangat menunjang pustaka hingga menjadi maju” Ucap eks Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan itu.

Di akhir pertemuan Drs.Raichul Amar, M.Pd berharap kegiatan ini bisa menghadirkan keluarga almarhum, “Hendaknya ke depan kita bisa mengundang keluarga beliau dan bisa memberi beasiswa kepada anaknya sekaligus mengingatkan sejarah kepada pimpinan kita saat ini”

“Kita berharap juga semoga ada program studi Ilmu Perpustakaan di pasca sarjana untuk mengingat jasa beliau” harap dosen penerima penghargaan kalpataru itu

About Author